pee wee gaskins,
south jakarta.
THE STORY SO FAR: Pee Wee Gaskins originally began as a solo project for Guitarist/vocalist/song writter Dochi Sadega on Ihcod Agedas in Mid 2007. After swelling to a full line up, we searched the internet for a new band name that's catchy, fun, and deadly at the same time. And then we eventually tagged the words 'serial killer' to the search engine. we found 'Donald Pee Wee Gaskins' and the rest.. as they say.. was history.
Pee Wee Gaskins creates a uniquely infectious blend of guitar-mangled, multy layered, melodic rock and catchy synthesizer melodies reminiscent of early the get up kids fused with fall out boy, which cases our effusive pop punk influenced sound.
WHY YOU SHOULD KNOW 'EM: Pee Wee Gaskins consist of 5 lads arising from south jakarta's screamo/metal scene with heartpumping teenage hormons ready to rock the stage and doing all they can to have fun. Pee Wee Gaskins is here to have a good time, come and join them.
YOU'LL LIKE IF YOU LIKE: Hellogoodbye / Motion City Soundtrack / The Get Up Kids
"we're just five mildly attractive dudes who enjoy everything about being in a band" -Sansan, Pee Wee Gaskins.
Versi majalah Kawanku :
pada awalnya, band ini nggak lebih dari proyek solo Dochi . Dia merekam sendiri beberapa lagu yang dia buat dalam format akustik. Belakangan, Dochi kepikiran buat membawakan lagu-lagunya dalam format band. Akhirnya, salah satu lagu dia yang berjudul ‘Here Up On The Attic’, coba dia rekam dengan format band. Dia memainkan semua instrumennya sendiri. Bermodalkan rekaman ini, dia mencari teman-teman yang mau bergabung dan membantunya. Dan lalu menamakan nya PEE WEE GASKINS.
Pee wee Gaskins di ambil dari nama pembunuh berantai Amerika era 70an, Donald Henry Gaskins, karena badannya yang kecil dia dijuluki “Pee Wee”. Dengan korban lebih dari 200 orang dia dijuluki “the most dangerous man in America”. Pada saat itu, kenapa kita milih Pee Wee Gaskins ? Yeah dari namanya orang ga langsung tau kalo itu nama pembunuh, malah terkesan lucu.. But with the name of a serial killer, we try to make killer music. “Lalu kita ambil filosofi nya, ‘kecil-kecil bisa membunuh banyak orang,” kata Dochi.
Modal mereka hanya sebuah mini album, namun kesuksesan mereka sangatlah luar biasa untuk ukuran band yang baru berumur 2 tahun. Album yang sold out hingga 2000 keping, tawaran manggung yang berdatangan sampai ke luar Pulau Jawa.
Ditambah dengan endorsement dari beberapa brand clothing terkenal yang membuat mereka nggak perlu lagi membeli pakaian untuk manggung. “dari atas sampai bawah, semuanya gratis. Haha” celetuk Dochi.
TAEEEEEEEEEEEE BAND PECUN(DANG) GUE KESEL SAMA ANAK" PARTY DORKS YG GAYA"A TUH KAYAK ALLAY..
BalasHapushmmpp..
BalasHapusJanGAn SiriGg LLa KAloG Gag Sukak yAuDahh Diem" jHa.......
Maju TruS Peewee GAskiNs......
l LOV PWG..
BalasHapusX'THE BEST..
and TUJUKAN PD DUNIA XN BISA...
MJU TYUZ PNTABG NGEREMM TP HT"Y JNG VE NABRAK..
HAAAHHA,....
i like it... maju trus pee wee gaskins and salam buat semua anak party dork seluruh indonesia from MONSTER KILL SQUAD PASER (party dork paser-kaltim)
BalasHapusawesome band,,,
BalasHapuskeep moving forword,n make something best,,
Hoke siip buat pee wee gaskins...
BalasHapusTpi knpa ya klo orang Amerika kgak suka nma itu..? Apa ada sesuatu dibalik nma band mreka...?
baik pwg maupun killing me inside gua suka
BalasHapusmaju terus ...gak kata anti antian dalam bermusik hanya orang sirik dan gak tau apa apa yg selalu anti antian,,,